HERALDKALSEL.ID, BANJAR – Selasa, 21 Maret 2023. Jarum jam menunjukkan sekira pukul 02.20 Wita. Di Jalan Pendidikan sekelompok pemuda nongkrong di dekat jembatan irigasi, di Jalan Pendidikan, Kelurahan Sekumpul, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
Seorang warga lain lewat dari mencari burung. Tiba-tiba dia melihat ada gadis remaja berdiri di atas jembatan irigasi.
“Ngapain kamu di situ, lebih baik bulik (Pulang, red) dek,” ujar warga pencari burung tersebut.
“Iya,” jawab gadis remaja itu.
Saksi baru saja hendak balik, tiba-tiba, “byuuurrr!”. Remaja perempuan itu tercebur ke saluran irigasi. Dia meloncat dari jembatan.
“Oe becabur…becaburr!” teriak seorang warga yang kebetulan nongkrong di pinggir jembatan. Mendengar itu, saksi berbalik dan meloncat dan menyelamatkan korban.
Beruntung, nyawa korban dapat diselamatkan. Itu setelah mendapatkan pertolongn pertama oleh sejumlah relawan Emergency Banjar Respon (EBR).
Duddin, salah seorang relawan EBR mengungkapkan, pihaknya belum mendapatkan identitas korban. Diduga korban nekat ingin mengakhiri hidupnya.
“Anak-anak korbannya, tapi masih belum jelas identitasnya, saat ditanya teman-temannya datang seperti menutupi, jadi kami tinggal setelah diantar ke rumah sakit,” ungkap Duddin.
“Alhamdulillah bisa diselamatkan, dikatakan saksi kondisi korban saat diselamatkan sudah tidak bisa diajak bicara lagi, tapi masih dengan mata terbuka saja,” imbuhnya.
Remaja perempuan itu yang berhasil dievakuasi itu langsung diberikan pertolongan berupa oksigen di dalam ambulans dan kemudian dilarikan ke rumah sakit. (bs/asw)
Disclaimer: artikel ini tidak untuk menginspirasi pembaca untuk melakukan tindakan bunuh diri. Apabila timbul keinginan bunuh diri dalam benak Anda, sebaiknya konsultasikan dengan psikiater atau fasilitas kesehatan yang menyediakan layanan kesehatan jiwa.
