HERALDKALSEL – Peringatan wafat atau Haul ke-20 KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Guru Sekumpul berjalan dihadiri kurang lebih 4,1 juta jemaah yang berasal dari Kalimantan Selatan dan daerah lain di Indonesia hingga luar negeri.
Kapolres Banjar, AKBP Muhammad Ifan Hariyat mengatakan, angka 4,1 juta jamaah berasal dari data provider telepon seluler yang aktif di Kota Martapura dan sekitarnya.
“Jumlah jamaah yang tembus 4,1 juta orang diperhitungkan dari para pengguna telepon seluler di sekitar Martapura dan Kota Banjarbaru,” kata Ifan.
Menurut Ifan, jumlah pengguna aktif telepon seluler mengalami lonjakan setelah shalat Magrib yang semula sebanyak 2,5 juta menjadi 4,1 juta sehingga diperhitungkan jadi jumlah keseluruhan jamaah.
Irfan menuturkan jumlah pasti jamaah haul bertepatan malam 5 Rajab yang merupakan pengajian rutin setiap malam Senin di kawasan Musala Ar Raudhah bertambah 800 ribu dibandingkan tahun lalu.
“Jumlah jamaah tahun lalu mencapai 3,3 juta dan tahun ini sebanyak 4,1 juta sehingga terjadi penambahan sebanyak 800 ribu orang yang datang dari berbagai penjuru Kalsel hingga luar daerah,” ungkapnya.
Ditambahkan Ifan, penambahan jamaah yang dipastikan terjadi setiap tahun disikapi dengan pengusulan kantong parkir yang berada di Banjarbaru, Kabupaten Tapin dan Barito Kuala yang merupakan daerah tetangga.
“Kami akan berkoordinasi dengan kabupaten lain untuk penambahan kantong-kantong parkir menyikapi jumlah jamaah yang terus dipastikan bertambah setiap tahun. Semoga semuanya lancar,” kata dia.
Sementara itu, arus lalu lintas sejak sebelum haul dimulai berjalan tertib dan lancar termasuk kepulangan jamaah yang diatur dengan sistem bergiliran melepas jamaah, roda dua dan roda empat dari kantong parkir.
Hingga pukul 24.00 arus lalu lintas di Kota Martapura dan Kota Banjarbaru ramai lancar tetapi masih dipadati kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang pulang ke daerah masing-masing. (ika/antara)
