HERALDKALSEL – Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti mengaku bahwa kemenangan 3-2 atas Manchester City di leg pertama perempat final Liga Champions, Rabu (12/2) dini hari, tidak menjamin kelolosan timnya.
Carlo Ancelotti mengingatkan para pemain untuk tetap fokus dan tidak mengendurkan intensitas permainan saat bertandang ke Etihad Stadium untuk leg kedua.
“Hasil ini bisa menjadi jebakan. Kemenangan ini bisa membuat kami lengah karena merasa tidak perlu mengejar ketertinggalan. Kami harus mempersiapkan diri dengan kualitas dan pengorbanan yang sama seperti yang kami tunjukkan hari ini,” kata Ancelotti usai pertandingan dikutip dari ESPN.
Madrid Tampil Solid, City Tetap Jadi Ancaman
Madrid menunjukkan performa yang dominan dengan permainan menyerang yang efektif. Namun, Ancelotti menilai bahwa City tetap menjadi ancaman besar karena mampu menciptakan banyak peluang.
“Kami tidak bisa mengatakan bahwa segalanya sudah selesai. City adalah tim yang sangat berbahaya. Kami mendapatkan keuntungan kecil, tapi pertandingan ini masih jauh dari selesai. Kami harus lebih siap di leg kedua,” tegasnya.
Ancelotti juga menyoroti keseimbangan permainan Madrid yang menurutnya membaik dibandingkan pertandingan sebelumnya.
Kami memiliki beberapa keraguan apakah bisa menjaga keseimbangan permainan, tetapi dengan pengorbanan dan kerja keras tim, kami membuktikan bahwa itu bisa dilakukan,” jelasnya.
Pujian untuk Lini Pertahanan dan Pemain Kunci
Ancelotti memuji performa lini belakang Madrid yang tampil solid meski belum pernah bermain bersama sebelumnya.
“Empat bek ini belum pernah bermain bersama, bahkan belum pernah berlatih bersama. Namun, mereka menunjukkan performa luar biasa,” katanya.
Ia juga menyoroti peran Vinícius Jr., Rodrygo, dan Federico Valverde, yang tampil impresif dalam pertandingan ini.
